1.
Brown
Butter Brownie
Bahan-bahan
:
-
Butter
-
Dark chocolate
-
Sugar
-
Brown sugar
-
Salt
-
Egg
-
Vanilla essential
-
Instant expresso
-
Flour
-
Cocoa powder
Cara
Membuat :
1. Campurkan
sugar, brown sugar, salt, egg, vanilla essential sampai
fluffy
2. Lelehkan
butter Dan dark chocolate
3. Straind
flour Dan cocoa powder
4. Didihkan
instant expresso dengan air
5. Setelah
itu masukkan lelehkan butter Dan dark chocolate kedalam adonan yang fluffy
tadi, terakhir masukkan flour tadi
6. Bake
selama 25 menit dengan suhu 350 derajat f
Rasa : manis
Tekstur : empuk
Sejarah :
Pertama kali muncul di
hadapan publik pada tahun 1893. Saat itu digelar sebuah acara berupa pameran
yang bertajuk Columbian Exposition yang diselenggarakan salah satu kota besar
di Amerika, Chicago, Illinois.
2.
Biga
yeast
Bahan-bahan :
-
Yeast 50 g
-
Air 130 g
-
Flour 50 g
Cara Membuat :
1. campurkan
yeast dan air
2. Masukkan
flour sedikit demise sedikit
3. Simpan
di chiller selama 1/hari
Rasa : hambar
Tekstur : lengket
Sejarah :
Yeast
telah digunakan oleh manusia sejak dahulu untuk menghasilkan makanan dan
minuman yang diinginkan. Dapat dinyatakan disini bahwa yeast merupakan jasad
renik (mikroorganisme) yang pertama yang digunakan manusia dalam industri
pangan. Penggunaannya boleh dikatakan lama sebelum diketemukannya aksara. Dari
beberapa peninggalan Mesir kuno, yang ditulis dalam hieroglyf (tulisan Mesir
kuno), tercatat bahwa orang-orang Mesir zaman itu telah menggunakan yeast dan
proses fermentasi dalam memproduksi minuman beralkohol dan membuat roti.
Minuman fermentasi tertua yang penah diketahui adalah bir yang sudah diproduksi
sejak tahun 4000 SM
3.
Cranberry
cookies
Bahan-bahan :
Bahan-bahan :
-
Cranberry
-
Flour
-
Sugar
-
Salt
-
Almond flour
-
Heavy cream
-
Egg
Cara Membuat :
1. potong kecil cranberry itu
2.
campurkan flour, salt,sugar ,
egg
3.
Masukkan heavy cream kemudian
Almond flour
4.
Moulding dan beri sugar atasnya
kemudian bake selama kurang lebih 10 menit dalam suhu 400 derajat f.
Rasa : manis
Tekstur : lembek
Sejarah :
Kata Cookies (jamak)
dan cookie (tunggal) berasal dari bahasa Belanda, dari kata “kokje” yang
berarti “kue kecil.”
Cookies paling awal
muncul diperkirakan abad ke-7 Masehi di Persia (sekarang Iran), salah satu
negara pertama yang mengolah gula. Saat itu kue-kue yang mewah, dalam versi
besar dan kecil dikenal baik di kerajaan Persia. Menurut sejarawan, gula
pertama berasal dari dataran rendah Benggala atau tempat lain di Asia Tenggara.
Gula menyebar ke Persia, kemudian ke Mediterania Timur. Adanya invasi Muslim di
Spanyol, kemudian Perang Salib dan perdagangan rempah-rempah yang berkembang,
maka teknik memasak dan bahan-bahan dari Saudi menyebar ke Eropa Utara.
Konon ditemukannya
cookies ini secara tidak sengaja. Saat pembuatan kue ulang tahun yang ukurannya
besar, sebelum dipanggang, dicoba lebih dulu adonan kecil untuk dipanggang di
oven. Adonan kecil tersebut mengering dan ternyata rasanya lezat. Selain itu
tahan lebih lama.
Bahan dasar cookies
umumnya berupa margarin, terigu, telur, dan gula. Untuk variasi jenisnya
dimodifikasi dengan berbagai bahan lain berupa kacang, cokelat, wijen,
buah-buahan dll. Kini kita bisa menemukan ratusan resep kuCookies di Inggris
dan Australia dikenal sebagai “biscuits”, orang Spanyol menyebutnya “galletas”,
di Jerman dikenal sebagai “keks” atau “Plätzchen”, di Italia dikenal dengan
beberapa nama tergantung bentuk variasinya, diantaranya “amaretti” dan
“biscotti.” Di Perancis dikenal sebagai “biscurt”, bis berarti dua, curt
berarti masak, dengan kata lain kue yang dimasak dua kali hingga kering.
Apapun istilahnya,
cookies atau kue kering atau biscuit, merupakan kue yang dimasak menggunakan
open, bentuk mini, dapat dimakan 1 sampai 2 kali suap, dan tahan e kering
dengan berbagai bentuk, rasa, dan warna.
Cookies di Inggris dan
Australia dikenal sebagai “biscuits”, orang Spanyol menyebutnya “galletas”, di
Jerman dikenal sebagai “keks” atau “Plätzchen”, di Italia dikenal dengan
beberapa nama tergantung bentuk variasinya, diantaranya “amaretti” dan
“biscotti.” Di Perancis dikenal sebagai “biscurt”, bis berarti dua, curt
berarti masak, dengan kata lain kue yang dimasak dua kali hingga kering.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar