INGREDIENT
Name
of ingredient :
Kedondong
History
:
Kedondong adalah
tanaman buah yang tergolong ke dalam suku mangga-manggaan
(Anacardiaceae).
Kedondong ini merupakan tanaman buah yang umumnya banyak sekali terdapat di
seluruh daerah tropis dan termasuk kedalam angiospermae. Biasanya dalam bahasa
inggris menyebutnya dengan Ambarella, Ataheitte apple / Great hot plum. Dalam
setiap Negara maupun daerah, nama buah ini berbeda beda, seperti di asia
tenggara biasa disebut : Kedondong (Indonesia & Malaysia), Hevi
(Filiphina), Gway (Myanmar), Mokah (Kamboja), Kook kvan (Laos), Makak sarang
(Thailand), Co’c (Vietnam). Selain itu kedondong juga disebut Kadendong
(Sunda), Kedondong (Jawa), Kedundung (Madura),Kacemcem (Bali), Inci (NTT),
Karuntung (Makassar), Dau Kaci (Bugis).
Nutrient
content :
Nama Bahan Makanan : Buah Kedondong Masak
Nama Lain / Alternatif : -
Banyaknya Buah Kedondong Masak yang diteliti (Food
Weight) = 100 gr
Bagian Buah Kedondong Masak yang dapat dikonsumsi (Bdd
/ Food Edible) = 58 %
Jumlah Kandungan Energi Buah Kedondong Masak = 41 kkal
Jumlah Kandungan Protein Buah Kedondong Masak = 1 gr
Jumlah Kandungan Lemak Buah Kedondong Masak = 0,1 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Buah Kedondong Masak =
10,3 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Buah Kedondong Masak = 15 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Buah Kedondong Masak = 22 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Buah Kedondong Masak = 3 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Buah Kedondong Masak = 233
IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Buah Kedondong Masak =
0,08 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Buah Kedondong Masak = 30
mg
Khasiat / Manfaat Buah Kedondong Masak : - (Belum
Tersedia)
Huruf Awal Nama Bahan Makanan : B
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia serta sumber lainnya.
Function
:
Berikut adalah beberapa
manfaat daun dan buah kedondong, yaitu:
- Daun Kedondong Untuk Mengobati Serta Borok dan Luka Terbakar
- Daun kedondong juga digunakan secara tradisional untuk mengobati obat borok, luka perih dan luka terbakar.
- Kulit Batang Tanaman Kedondong Untuk Mengatasi Diare
- Untuk mengatasi diare, gunakan kurang lebih 15 gram kulit batang kedondong segar yang telah dicuci bersih. Lalu potong kecil-kecil dan rebus dengan 2 gelas air selama 15 menit. Tunggu sampai dingin lalu saring dan air hasil saringan dapat diminum 2 kali sehari.
- Buah Kedondong Untuk Pemeliharaan Saluran Pencernaan dan Diet
- Kandungan serat pada 100 gram buah kedondong yang mencapai 0,83-3,60 mg sangat bermanfaat untuk melancarkan fungsi saluran cerna.
Selain itu, karena mengandung lemak, protein dan karbohidrat dalam jumlah rendah, buah kedondong juga dapat membantu bagi mereka yang sedang menjalankan program diet untuk menurunkan berat badan. Hanya saja, jika ingin mengkonsumsi buah kedondong untuk diet, pilihlah yang belum matang benar karena kandungan buah kedondong yang belum matang benar ini sangat tinggi serat dan air. Sementara buah kedondong yang matang kandungan sukrosanya tinggi sehingga menambah jumlah kalori di dalamnya.
Characteristic
:
Tanaman buah kedondong
sangat mudah ditemui di berbagai tempat. Tanaman buah yang satu ini memang
dapat tumbuh dan berkembang di berbagai kondisi lingkungan. Buah kedondong
dapat dimakan langsung dalam kondisi segar. Bahkan saat buah masih mentah
banyak digunakan sebagai bahan olahan makanan segar seperti asinan dan rujak.
Selain rasa buahnya yang segar, buah kedondong ternyata memiliki banyak manfaat
bagi kesehatan dan kecantikan. Bahkan buah yang satu ini juga mampu mengatasi
dan mencegah berbagai penyakit yang berbahaya.
Name
:
Papaya
History
:
Pepaya (Carica
papaya L.),
atau betik adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian
selatan dan bagian utara dari Amerika
Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh
daerah tropis untuk
diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica.
Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa
Belanda, "papaja", yang pada gilirannya juga mengambil
dari nama bahasa Arawak, "papaya".
Dalam bahasa Jawa pepaya disebut
"katès" dan dalam bahasa
Sunda "gedang".
Nutrient
content :
Pepaya mengandung
berbagai macam vitamin seperti pro vitamin A karotenoid, beta karoten, vitamin C, B1 (Tiamina),
B2 (Riboflavin), B3 (Niacin), B5 (Asam pantotenik), B6, B9 (folat), E, dan K.
Namun yang paling
menonjol adalah vitamin C-nya yang mencapai 103 persen kebutuhan harian
yang disarankan, lebih tinggi dari jeruk dan lemon.
Pepaya juga mengandung
serat pangan dan berbagai senyawa fitokimia termasuk likopen dan polifenol.
Dalam penelitian pendahuluan, danielone dan fitoaleksin juga ditemukan dalam
pepaya. Buah ini pun mengandung pektin yang biasa digunakan untuk membuat jeli.
Kandungan
magnesium, potasium (kalium), dan kalsium juga ditemukan cukup tinggi dalam
pepaya.
Anda bisa menemukan daftar
kandungan nutrisi pepaya dalam sajian 100 gram (sekitar setengah dari buah
pepaya berukuran sedang) pada gambar di atas.
Function
:
Buah pepaya dimakan
dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai
sayuran. Daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail
buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan
pelunak daging. Daun pepaya muda dimakan sebagai lalapan (setelah dilayukan
dengan air panas) atau dijadikan pembungkus buntil.
Oleh orang Manado, bunga pepaya yang diurap
menjadi sayuran yang
biasa dimakan. Getah pepaya (dapat ditemukan di batang, daun, dan buah)
mengandung enzim papain,
semacam protease,
yang dapat melunakkan daging dan mengubah konformasi protein lainnya.
Papain telah diproduksi secara massal dan menjadi komoditas dagang.
Untuk memproduksi papain,
bahan baku yang perlu dipersiapakan adalah getah pepaya. Sementara bahan
penolongnya berupa air dan sulfit. Air digunakan sebagai pengencer getah
pepaya, sedangkan sulfit digunakan sebagai pelarut bahan kimia.
Pengambilan Getah Buah Pengambilan
getah buah dilakukan pada buah yang sudah berumur 2.5-3 bulan. Buah yang sedang
dalam masa penyadapan harus tetap tergantung pada batang pokoknya. Penyadapan
dilakukan sampai tujuh kali dengan interval penyadapan empat hari, maka waktu
yang diperlukan untuk penyadapan adalah sekitar 28 hari. Waktu yang tepat untuk
menyadap adalah pagi hari sebelum matahari terbit atau sore hari sebelum
matahari terbenam.
Daun pepaya juga
berkhasiat obat dan perasannya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk
menambah nafsu makan.
Characteristic
:
Buah pepaya dimakan
dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai
sayuran. Daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail
buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan
pelunak daging. Daun pepaya muda dimakan sebagai lalapan (setelah dilayukan
dengan air panas) atau dijadikan pembungkus buntil.
Oleh orang Manado, bunga pepaya yang diurap
menjadi sayuran yang
biasa dimakan. Getah pepaya (dapat ditemukan di batang, daun, dan buah)
mengandung enzim papain,
semacam protease,
yang dapat melunakkan daging dan mengubah konformasi protein lainnya.
Papain telah diproduksi secara massal dan menjadi komoditas dagang.
Untuk memproduksi papain,
bahan baku yang perlu dipersiapakan adalah getah pepaya. Sementara bahan
penolongnya berupa air dan sulfit. Air digunakan sebagai pengencer getah
pepaya, sedangkan sulfit digunakan sebagai pelarut bahan kimia.
Pengambilan Getah Buah Pengambilan
getah buah dilakukan pada buah yang sudah berumur 2.5-3 bulan. Buah yang sedang
dalam masa penyadapan harus tetap tergantung pada batang pokoknya. Penyadapan
dilakukan sampai tujuh kali dengan interval penyadapan empat hari, maka waktu
yang diperlukan untuk penyadapan adalah sekitar 28 hari. Waktu yang tepat untuk
menyadap adalah pagi hari sebelum matahari terbit atau sore hari sebelum
matahari terbenam.
Daun pepaya juga
berkhasiat obat dan perasannya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk
menambah nafsu makan.
Name
:
Leci
History
:
Lici atau Leci adalah
buah-buahan dari genus Litchi yang tergolong familia lerak-lerakan Sapindaceae.
Pohon lici tumbuh di iklim tropis. Buah ini umumnya ditemukan di Tiongkok, India, Madagaskar, Nepal, Bangladesh, Pakistan, Taiwan bagian
selatan dan tengah, Vietnamutara, Indonesia, Thailand, Filipina, Afrika
Selatan dan Meksiko. Buah ini berbau wangi dan manis.
Nutrient content :
Selain memiliki rasa yang manis, buah leci ternyata
juga memiliki banyak kandungan yang berguna untuk kesehatan tubuh manusia,
berikut beberapa kandungan buah leci setiap 100 gram nya:
Energinya mencapai 66 kkal
Karbohidrat mencapai 16,53 gr
Gula 59,9 kkal
Protein 2,8 kkal
Lemak 3,7 kkal
Vitamin C dengan kadar 71,5 mg per 100 gr daging buah.
Beberapa kandungan lain yang terdapat dalam buah leci antara lain:
Beberapa kandungan lain yang terdapat dalam buah leci antara lain:
Kalium
Sukrosa
Glukosa.
Function
:
Berikut ini beberapa
manfaat buah leci yang bermanfaat untuk kesehatan:
Mencegah
kanker
Buah Leci mengandung flavanoid yang sangat efektif untuk memerangi kanker. Selain flavanoid, leci juga mengandung quercitin dan kaempferol yang dapat membantu dalam mengurangi penyebaran sel-sel kanker.
Buah Leci mengandung flavanoid yang sangat efektif untuk memerangi kanker. Selain flavanoid, leci juga mengandung quercitin dan kaempferol yang dapat membantu dalam mengurangi penyebaran sel-sel kanker.
Menjaga
kesehatan jantung
Buah
Leci kaya akan polyphenol yang dapat meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu
kandungan nutrisi tersebut juga akan membantu menstabilkan tekanan darah dan
detak jantung sehingga Anda pun dapat terhindar dari stroke dan penyakit
jantung koroner lainnya.
Memperbaiki
pencernaan
Buah
Leci memiliki sifat astringent yang dapat membersihkan pencernaan racun-racun
dan bakteri penyebab sakit perut.
Menguatkan
tulang
Buah Leci merupakan sumber fosfor dan magnesium yang membantu untuk mempertahankan kekuatan tulang.
Buah Leci merupakan sumber fosfor dan magnesium yang membantu untuk mempertahankan kekuatan tulang.
Mencerahkan
kulit
Kandungan nutrisi di dalamnya baik untuk menghilangkan jerawat dan memperlancar aliran darah di kulit sehingga kulit nampak lebih muda.
Kandungan nutrisi di dalamnya baik untuk menghilangkan jerawat dan memperlancar aliran darah di kulit sehingga kulit nampak lebih muda.
Meningkatkan
imunitas
Buah Leci juga mengandung vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mampu menangkal penyakit menular seperti demam dan flu.
Buah Leci juga mengandung vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mampu menangkal penyakit menular seperti demam dan flu.
Memperlancar
sistem metabolisme
Buah
Leci mengandung Vitamin B mampu memperlancar sistem metabolisme tubuh dalam
mencerna karbohidrat, protein dan lemak.
Characteristic
:
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar