Name of ingredient :
Wortel
History :
Wortel adalah tumbuhan biennial (siklus hidup 12 - 24 bulan) yang
menyimpan karbohidrat dalam jumlah besar untuk tumbuhan tersebut berbunga pada
tahun kedua. Batang bunga tumbuh setinggi sekitar 1 m, dengan bunga berwarna
putih, dan rasa yang manis langu. Bagian yang dapat dimakan dari wortel adalah
bagian umbi atau akarnya.
Nutrient content :
Wortel mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata.
Mengkonsumsi wortel baik untuk penglihatan pada mata, terutama bisa
meningkatkan pandangan jarak jauh. Selain vitamin A, wortel juga mengandung
vitamin B1, B2, B3, B6, B9, dan C, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor,
kalium, dan sodium
Function of ingredient :
Wortel dapat dimakan dengan berbagai cara. Pada wortel mentah hanya 3%
β-ririencha yang dilepaskan selama proses pencernaan, proses ini dapat
ditingkatkan hingga 39% melalui pulping, memasaknya dan menambahkan minyak
sawit. Bisa juga dengan cara di buat jus wortel dan kandungan vitaminnya hampir
sama dengan wortel yang dimakan begitu saja.
Charateristic of ingredient :
Wortel merupakan tanaman sayuran termasuk ke dalam jenis tanaman semak,
dan tumbuh baik pada musim kemarau maupun musim hujan. Tanaman wortel mempunyai
struktur batang yang pendek, serta akar yang berakar tunggang dapat berubah
bentuk menjadi bulat dan disebut dengan umbi. Umbi wortel ini tampak berwarna
kuning kemerah-merahan, yang berarti mengandung tinggi senyawa karoten dan
flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan.
Devisio
: Spermatophyta
Sub devisio : Angiospermae
Kelas : Dicotyledon
Ordo : Umbelliferales
Family : Umbelliferae
Genus : Daucus
Species : Daucus carota L
Sub devisio : Angiospermae
Kelas : Dicotyledon
Ordo : Umbelliferales
Family : Umbelliferae
Genus : Daucus
Species : Daucus carota L
Tanaman wortel memiliki daun majemuk bergaris-garis (lanset), dengan 4
sampai 7 tangkai daun yang berukuran panjang, tangkai daun agak tebal dan kaku
namun permukaan daunnya halus. Pada bagian batangnya, berukuran sangat kecil
sehingga terkadang hampir tidak terlihat. Biasanya batang wortel berdiameter 1
cm sampai 1,5 cm, memiliki tekstur yang keras, bulat dan tidak berkayu. Batang
wortel juga tidak bercabang, tetapi ditumbuhi tangkai daun sehingga seolah-olah
terlihat mempunyai cabang.
Dalam taksonomi tanaman, memiliki sistem perakaran serabut dan
tunggang. Dalam perkembangannya akar tunggang tersebut akan mengalami perubahan
fisiologis atau bentuk dan fungsinya menjadi tempat penyimpanan makanan bagi
tumbuhan. Akar ini kemudian tumbuh menjadi besar dan memanjang, pembesaran akar
ini dapat mencapai panjang 30 cm dengan diameter sekitar 6 cm. Akar yang telah
membesar inilah yang kemudian dikenal dengan nama umbi wortel atau wortel.
Selain pertumbuhan akarnya yang khas, tumbuhan wortel juga memiliki bunga yang
tumbuh di ujung tangkai, berbentuk menyerupai payung, bertangkai pendek dan
tebal, serta berwarna merah jambu pudar atau putih. Bila mengalami
pernyerbukan, bunga dapat menghasilkan buah berukuran kecil, ditumbuhi
bulu-bulu halus, dan mengandung biji.
Sekarang ini, dalam sistem telah ditemukan beberapa varietas
wortel baru yang memiliki siat lebih unggul dibandingkan varietas-varietas
sebelumnya. Bredasarkan dari bentuk umbinya, varietas wortel dibagi menjadi
tiga kelompok, meliputi, Chantenay,Imperator, dan Nantes. Kelompok Chantenay
mempunyai bentuk umbi bulat dan panjang dengan ujung yang tumpul, panjang umbi
berkisar antara 15-20 cm. Selain itu umbi jenis varietas ini mempunyai rasa
yang manis sehingga banyak disukai masyarakat. Pada wortel kelompok Imperator
mempunyai bentuk umbi bulan panjang, tetapi dengan ujung yang meruncing,
panjang umbi antara 20-30 cm, rasa umbi ini kurang manis jika dibandingkan
dengan kelompok Chantenay. Sedangkan kelompok Nantes mempunyai bentuk umbi
kombinasi dari jenis Chantenay dan Imperator, yaitu mempunyai bentuk bulat tapi
sedikit panjang, dengan panjang rata-rata antara 10-15 cm. Dari ketiga kelompok
tersebut, varietas dari kelompok Chantenaylah yang memberikan hasil terbaik
dari segi sifat, pertumbuhan, dan hasil panennya, sehingga banyak dicari oleh
petani wortel.
Name of ingredient :
Ginseng
History of ingredient :
Ginseng (bahasa Latin: Panax)
adalah sejenis terna berkhasiat obat yang termasuk dalam
suku Araliaceae. Ginseng tumbuh di wilayah
belahan bumi utara terutama di Siberia, Manchuria, Korea, dan Amerika Serikat.
Jenis ginseng tropis dapat ditemukan di Vietnam, yaitu Panax vietnamensis. Nama
"ginseng" diambil dari bahasa Inggris,
yang dibaca mengikuti lafal Bahasa Kantonis, jên
shên, dalam bahasa Mandarin dibaca "ren
shen", "人蔘" (duplikat manusia),
karena bentuk akaryang menyerupai manusia.
Ginseng digunakan dalam pengobatantradisional. Akar tanaman ini dapat memperbaiki aliran
dan meningkatkan produksi sel darah merah, serta membantu pemulihan dari
penyakit.
Di Indonesia terdapat juga
tumbuhan yang memiliki khasiat sama dengan ginseng yaitu ginseng Jawa atau
som jawa, Talinum paniculatum Gaertn. dan kolesom, Talinum
triangulare Wild. Di dalam pengobatan tradisional akarnya dicampur dengan
berbagai jenis obat dan yang paling terkenal dalam bentuk campuran anggur. Kajian
mengenai khasiat dan kegunaanya telah dilakukan untuk menjadikan kolesom
sebagai ginseng Indonesia.
Nutrient content :
Kandungan kimia ginseng yang telah diketahui adalah
saponin dan glikosida. Glikosida pada akar ginseng dikenal sebagai ginsenosida
. Selain itu, akar ginseng juga mengandungi 16jenis ginsenosida seperti minyak
asiri , panasena, resih, musilago, asam panax, fitosterol, hormon, vitamin B,
kabohirat dan selulosa. Pada tahun 1960 an, sejenis sebatian yang dikenal
sebagai “terpenidol glycisides” telah ditemui oleh peneliti-peneliti Moskow dan
Tokyo.Function of ingredient :
Function of ingredient :
Ginseng merupakan obat herbal
alternatif yang sudah dipercaya sejak zaman dahulu kala sebagai obat kesehatan
dan juga obat kuat bagi kaum laki-laki. Sudah tidak diragukan lagi bahwa
khasiat ginseng untuk kesehatan memang luar biasa. Mengonsumsi ginseng yang
dipadukan dengan ramuan obat lainnya juga cukup baik untuk kesehatan dan
kekuatan syaraf dan motorik. Di Indonesia ginseng sering digunakan dalam
pengobatan tradisional.
·
Mengobati diabetes,
·
Mencegah perkembangan kanker,
·
Mengurangi stres mental,
·
Merangsang sistem kekebalan,
·
Menurunkan kadar kolesterol,
·
Mengurangi kelelahan,
·
Meningkatkan daya tahan tubuh
atlet.
Characteristic of ingredient :
Ciri-ciri tanaman ginseng :
- Akar : akar tanaman ginseng ini menggembung yang berbentuk semacam boneka, yang berisi cadangan makanan serta zat-zat berkhasiat lain. Bentuk akar ini kurus serta memanjang. Bila dirasakan pertama adalah rasa manis, tetapi seusai itu bakal berasa pahit.
- Batang : Bentuk batangnya bulat serta warnanya hijau ungu.
- Daun : Tanamn ini tergolong tanaman yang berdaun tunggal serta berbentuk oval, tahap tepi daun bergerigi serta bertulang daun menyirip. Jumlah daunnya ada 5 tetapi 3 diantaranya lebih panjang dari yang lain, berwarna hijau tua.
- Buah : Buah tanaman herbal ginseng ini berwarna merah serta bentuknya kecil semacam murbei.
- Akar : akar tanaman ginseng ini menggembung yang berbentuk semacam boneka, yang berisi cadangan makanan serta zat-zat berkhasiat lain. Bentuk akar ini kurus serta memanjang. Bila dirasakan pertama adalah rasa manis, tetapi seusai itu bakal berasa pahit.
- Batang : Bentuk batangnya bulat serta warnanya hijau ungu.
- Daun : Tanamn ini tergolong tanaman yang berdaun tunggal serta berbentuk oval, tahap tepi daun bergerigi serta bertulang daun menyirip. Jumlah daunnya ada 5 tetapi 3 diantaranya lebih panjang dari yang lain, berwarna hijau tua.
- Buah : Buah tanaman herbal ginseng ini berwarna merah serta bentuknya kecil semacam murbei.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar